English English Indonesian Indonesian
oleh

Dibimbing Asri Ismail, Mahasiswa Bahasa Indonesia UNM Lolos Pendanaan PKM Berkat Riset Wacana “Andi” di Pilkada Bone

FAJAR, MAKASSAR — Penelitian mengenai narasi politik bangsawan bergelar “Andi” berhasil mengantarkan mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) meraih pendanaan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) tahun 2025.

Penelitian berjudul “Eksplorasi Pappaseng sebagai Strategi Mitigasi Konflik Sosial: Analisis Wacana pada Narasi Politik ‘Andi’ di Kabupaten Bone” ini dipimpin oleh Nurhikmah Hidayah, mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.

Tim risetnya terdiri atas empat anggota: Zul Agung, Muhammad Ilham, St. Zahra Al Hidaya, dan Muhammad Rizal Ba’asyir, yang merupakan mahasiswa Program Studi Pendidikan Sejarah. Mereka dibimbing oleh dosen muda, Asri Ismail.

“Alhamdulillah, terima kasih atas dukungan dan bimbingan Bapak Asri Ismail. Mudah-mudahan kami bisa lolos hingga Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas),” ujar Nurhikmah kepada wartawan, Jumat (4/7/2025).

Dalam penelitiannya, Nurhikmah memaparkan bahwa gelar bangsawan “Andi” memiliki peran besar dalam peta politik lokal di Bone. Ia menyebutkan bahwa gelar tersebut bukan sekadar simbol status sosial, tetapi telah menjadi alat legitimasi kekuasaan.

“Data historis menunjukkan bahwa Kabupaten Bone telah 13 kali berturut-turut dipimpin oleh pemegang gelar ‘Andi’, termasuk Bupati saat ini, Andi Asman Sulaiman,” ungkapnya.

Fenomena tersebut, lanjut Nurhikmah, menunjukkan adanya ketegangan antara demokrasi inklusif dan nilai-nilai tradisional yang eksklusif.

Dalam riset ini, tim mengajukan dua rumusan masalah utama. Pertama, bagaimana peran pappaseng pesan-pesan petuah dalam budaya Bugis dapat merepresentasikan nilai budaya dalam memperkuat atau menantang legitimasi politik para bangsawan bergelar “Andi” di Bone, dengan pendekatan analisis wacana kritis Fairclough.

News Feed