FAJAR, MAKASSAR — Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, menerima audiensi Yayasan Relawan Soelawesi Pejuang Amanah (RESOPA) di Ruang Rapat Wakil Wali Kota, Balai Kota Makassar, Rabu, (2/7/2025).
Di tengah diskusi itu Aliyah menyampaikan pesan yang menggambarkan arah kepemimpinannya. “Pemerintah tidak bisa berjalan sendiri. Kita butuh komunitas. Kita butuh relawan. Kita butuh gerakan akar rumput yang paham denyut kebutuhan masyarakat,” ujarnya mantap.
Aliyah menyebut bahwa inisiatif-inisiatif RESOPA di bidang pendidikan, pengelolaan sampah, dan penyediaan air bersih sangat sejalan dengan arah program MULIA—salah satu visi besar Pemerintah Kota Makassar dalam membangun kota yang humanis, modern, dan tangguh menghadapi tantangan.
Aliyah bukan hanya menyambut, tetapi juga mendorong agar sinergi itu konkret. Ia menyarankan RESOPA menjalin komunikasi lebih strategis dengan DPRD Kota Makassar, membuka ruang kolaborasi lintas kelembagaan untuk memperluas dampak.
“Kalau kita mau Makassar jadi kota unggul dan berkelanjutan, maka kuncinya adalah kolaborasi. Pemerintah dan masyarakat harus saling menopang, saling mendengarkan,” lanjut Aliyah.
Pernyataan ini bukan sekadar wacana. Dalam audiensi tersebut, tampak pula Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Achi Soleman, dan Kepala Badan Kesbangpol, Fathur Rahim. Keduanya menjadi bukti bahwa kolaborasi tak hanya diucapkan, tapi mulai dibangun dari struktur terdepan.
Dari sisi komunitas, Ketua Umum Yayasan RESOPA, H. Syarip Borahim, datang membawa semangat yang sama. “Kami siap menjadi bagian dari solusi. Kami punya relawan di tiap kelurahan. Kami tahu medan, kami siap bergerak,” katanya.