Dalam kesempatan itu, Muchlis Hanafi juga menyinggung hubungan historis keilmuan antara Indonesia dan Makkah. Ia menyampaikan bahwa banyak ulama dan guru besar Indonesia pada masa lalu yang menuntut ilmu di Masjidil Haram dan berguru kepada para ulama Mekkah, termasuk kepada Syaikh Hasan Mashat.
“Jika benar Yang Mulia Dr. Abdul Fattah memiliki hubungan dengan keluarga besar ulama tersebut, maka hari ini kami merasa seakan sedang menyambut salah satu dari keturunan atau keluarga guru-guru dan ulama kami sendiri,” ungkapnya.
Ternyata benar, Syeikh Hasan Mashat adalah paman Wamenhaj Saudi Abdul Fattah Mashat. (sg)