“Bisa kita lihat warga yang kita kunjungi alhamdulillah sangat bersyukur mendapatkan bantuan sembako ini. Semoga ke depannya pemerintah bisa lebih memperhatikan lagi kehidupan masyarakat seperti ini agar bisa terlepas dari miskin ekstrem,” ungkap istri Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin ini.
Sementara Camat Pallangga, Sachrial AP mengatakan sejauh ini penanganan miskin ekstrem di wilayahnya dilakukan dengan berkoordinasi bersama pemerintah desa dan kelurahan. Hal ini dilakukan sebagai bentuk komitmen bersama dalam mengintervensi masyarakat miskin ekstrem.
Bahkan, dengan adanya intervensi berkelanjutan dari pemerintah daerah serta dukungan para mitra pembangunan. Salah satunya TP PKK Gowa mampu mengeluarkan jumlah warga miskin ekstrem.
“Jumlahnya berkurang dari sebelumnya. Di mana sebelumnya ada enam, sekarang ini kalau berdasarkan data yang terakhir sudah tidak ada, karena ini bersifat dinamis dan kami juga menunggu laporan dari kepala desa dan lurah untuk pendataan ulang warga miskin ekstrem di masing-masing wilayahnya,” jelas Sachrial. (sae)