English English Indonesian Indonesian
oleh

Mantan Pembalap F1 Ini Ditolak saat Tawarkan Bantuan Bangunkan Michael Schumacher

FAJAR, ZURICH – Mantan pembalap Formula 1, Riccardo Patrese, mengungkapkan bahwa upayanya untuk membantu membangunkan Michael Schumacher dari kondisi koma ditolak oleh pihak keluarga. Schumacher diketahui mengalami cedera otak parah setelah kecelakaan ski pada Desember 2013 dan sejak itu tak pernah muncul di hadapan publik.

Patrese, yang pernah menjadi rekan setim Schumacher di Benetton pada musim 1993, mengutarakan niatnya kepada Corinna Schumacher, istri Michael, dengan keyakinan bahwa suara orang yang dikenal bisa menjadi stimulus bagi pasien dalam kondisi koma.

“Kadang-kadang, seseorang bisa bangun karena mendengar suara yang dikenalnya. Saya menawarkan bantuan kepada Corinna. Saya berkata, ‘Jika saya bisa membantu, saya bersedia datang.’ Tapi jawabannya adalah, ‘Tidak, terima kasih. Ini bukan saatnya.’ Dan momen itu tidak pernah datang,” ujar Patrese, dikutip dari Daily Mail.

Privasi Ketat
Sejak kecelakaan tragis tersebut, kondisi kesehatan Michael Schumacher dirahasiakan secara ketat oleh keluarganya. Ia menjalani perawatan intensif di rumahnya di Swiss, dikelilingi oleh tim medis dan orang-orang terdekat.

Mantan istri Flavio Briatore, Elisabetta Gregoraci, sempat menyebut bahwa Schumacher kini hanya dapat berkomunikasi lewat gerakan mata dan hanya diizinkan dikunjungi oleh segelintir orang.

“Michael tidak berbicara. Ia hanya berkomunikasi dengan matanya. Hanya tiga orang yang bisa mengunjunginya, dan saya tahu siapa saja mereka,” ujarnya dalam wawancara terdahulu.

Patrese bukan satu-satunya sosok F1 yang ditolak bertemu Schumacher. Eddie Jordan, mantan bos tim F1, juga pernah menyampaikan niat serupa namun mendapat penolakan dari pihak keluarga.

News Feed