FAJAR, JAKARTA — Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) kembali menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) tahap 2 mulai akhir Juni dan Juli 2025. Hingga saat ini, sebanyak 2.450.068 pekerja telah menerima dana bantuan sebesar Rp600.000, dari total target 3.697.836 penerima.
Menteri Ketenagakerjaan Yassierli menyampaikan bahwa saat ini proses BSU tahap 2 tengah memasuki fase finalisasi data. Dari sekitar 4,5 juta calon penerima yang diajukan oleh BPJS Ketenagakerjaan, hanya 1.247.768 pekerja yang dinyatakan lolos verifikasi dan akan menerima bantuan di tahap ini.
Cek Status BSU 2025 Tahap 2 di Website dan Aplikasi
Pekerja bisa memantau status pencairan BSU tahap 2 melalui:
Website BPJS Ketenagakerjaan:
- Kunjungi https://www.bpjsketenagakerjaan.go.id
Klik “Cek Status Calon Penerima BSU” - Isi data lengkap: NIK, nama, tanggal lahir, nama ibu kandung, no HP, dan email
- Klik “Lanjutkan”
- Sistem akan menampilkan apakah bantuan sudah cair atau belum
Aplikasi JMO (Jamsostek Mobile):
- Login atau buat akun dengan NIK dan nomor HP
- Pilih banner “Cek Eligibilitas Bantuan Subsidi Upah (BSU)”
- Isi data sesuai identitas
- Klik lanjutkan dan cek status pencairan
Bingung apakah dananya sudah masuk? Cek tanda-tanda berikut ini:
Notifikasi Lolos di Website
Status di situs BPJS akan berubah menjadi “Dana Telah Disalurkan” jika bantuan sudah cair.
Pemberitahuan dari Bank Himbara
BSU dikirim melalui bank BNI, BRI, BTN, BSI (Aceh), dan Mandiri. Pekerja bisa menerima notifikasi melalui SMS, email, atau aplikasi bank.
Saldo Rekening Bertambah
Cek saldo via ATM atau mobile banking. Bila bertambah Rp600.000, kemungkinan itu BSU.
Catatan Mutasi Rekening Baru
Ada riwayat masuk pada tanggal 24 Juni 2025 atau sesudahnya? Itu bisa jadi dana BSU.
Pengumuman dari HRD Perusahaan
Banyak perusahaan memberi update ke karyawan soal BSU. Jangan ragu tanya ke bagian HRD.
Proses dan Alur Pencairan
Berikut ini alur penyaluran bantuan dari pemerintah hingga ke rekening penerima:
