English English Indonesian Indonesian
oleh

Trump Sebut Zohran Mamdani sebagai “Komunis Gila” terkait Pemilihan Calon Wali Kota New York

FAJAR, NEW YORK — Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali mengundang perhatian publik. Dia memberikan pernyataan tajam terhadap kemenangan Zohran Mamdani, politikus muda beragama Islam, dalam pemilihan primary Partai Demokrat untuk posisi Wali Kota New York.

Melalui unggahan di platform media sosial miliknya, Truth Social, Trump menyebut Mamdani sebagai “komunis gila” dan mengkritik tajam kebijakan serta karakter pribadi Mamdani, yang saat ini menjabat sebagai anggota Majelis Negara Bagian New York mewakili wilayah Astoria, Queens.

“Zohran Mamdani, seorang 100 persen Komunis Gila, baru saja memenangkan pemilihan primary Demokrat dan dalam perjalanan menuju kursi Wali Kota,” tulis Trump dalam unggahan yang dikutip pada Rabu (25/6/2025) malam waktu setempat.

“Kita pernah memiliki politikus sayap kiri sebelumnya, tetapi yang satu ini sudah melampaui batas. Penampilannya buruk, suaranya menyakitkan didengar, dan dia tidak terlalu cerdas,” lanjutnya.

Pernyataan tersebut disampaikan tak lama setelah hasil penghitungan sementara menunjukkan Mamdani unggul dengan 43,5 persen suara, mengalahkan mantan Gubernur New York Andrew Cuomo yang memperoleh 36,4 persen suara.

Kemenangan Mamdani, yang dikenal sebagai sosok progresif dan vokal dalam isu-isu keadilan sosial serta advokasi Palestina, dianggap sebagai kemenangan besar bagi kalangan muda dan komunitas imigran di New York. Ia juga dikenal sebagai Muslim Syiah cabang Twelver, yang secara terbuka menyuarakan identitas dan nilai-nilainya sejak awal karier politik.

News Feed