FAJAR, MAKASSAR – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 terus memantapkan peran Pelabuhan Makassar sebagai gerbang utama ekspor Kawasan Timur Indonesia (KTI). Hal itu terungkap dalam diskusi bertajuk “Menggeliatkan Peningkatan Komoditas Ekspor Sulawesi melalui Optimalisasi Pelabuhan Makassar” yang digelar Rabu (25/6/2025).
Kegiatan ini mempertemukan pemangku kepentingan, mulai dari regulator, operator pelabuhan, hingga asosiasi eksportir, dengan tujuan merumuskan langkah konkret memperluas volume dan ragam komoditas ekspor Sulawesi Selatan dan sekitarnya.
Abdul Azis, Executive Director 4 Pelindo Regional 4 menegaskan bahwa Pelindo siap untuk menjadi enabler atau penggerak ekspor yang lebih kompetitif. “Pelindo selalu berupaya menempatkan peningkatan layanan ekspor sebagai salah satu prioritas,” katanya.
Pihaknya bahkan berencana menyosialisasikan terkait TPK New Makassar dan semua fasilitas yang ada kepada para pemangku kepentingan khususnya di Sulawesi Selatan. Menurut Abdul Azis, sebenarnya Pelindo sudah pernah melakukan direct export dari Pelabuhan Makassar. Bahkan Pemerintah Provinsi Sulsel juga beberapa kali pernah melakukan ekspor dalam jumlah yang cukup besar dan dikirim langsung dari Pelabuhan Makassar ke negara tujuan.
“Rencananya kami akan menggalakkan lagi kegiatan ekspor bahkan meningkatkan volume pengirimannya dari Pelabuhan Makassar,” ujar Abdul Azis.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulsel Ahmadi Akil mengatakan bahwa pihaknya menyambut baik inisiatif Pelindo sebagai operator pelabuhan yang aktif membangun jejaring ekspor.