English English Indonesian Indonesian
oleh

Temu Pendidik Nusantara XII Digelar di Makassar: Pendidikan dan Krisis Iklim Jadi Sorotan

FAJAR, MAKASSAR — Ratusan guru dan pegiat pendidikan dari berbagai daerah berkumpul dalam Temu Pendidik Nusantara (TPN) XII yang berlangsung di Sekolah Islam Athirah Bukit Baruga, Makassar, Sabtu (21/6/2025). Dengan mengusung tema “Iklim Pendidikan dan Pendidikan Iklim”, kegiatan ini menjadi ruang refleksi sekaligus seruan aksi untuk menjadikan ruang kelas sebagai titik awal perubahan menuju masa depan berkelanjutan.

Kegiatan diawali dengan sesi Talkshow Pendidikan yang menghadirkan tiga narasumber utama: Luqman Hakim (Guru Belajar Foundation), Azri Rasul (Kepala Pusat Pengendalian Lingkungan Hidup Sulawesi-Maluku), dan Syamril (Direktur Sekolah Islam Athirah).

“Kita tak bisa bicara soal menyelamatkan bumi jika ruang belajar tidak aman dan inklusif. Dari ruang kelas yang nyaman akan lahir generasi pembelajar yang kritis dan peduli lingkungan,” ujar Luqman Hakim membuka diskusi.

Azri Rasul menyoroti pentingnya integrasi isu lingkungan ke dalam kurikulum. Ia menegaskan bahwa pembelajaran akan kehilangan maknanya jika murid belum terbiasa memilah sampah sejak dini.

“Memilah sampah adalah bentuk peradaban, bukan sekadar etika,” tegasnya.

Sementara itu, Syamril menekankan pentingnya kepemimpinan yang partisipatif dalam membangun ekosistem pendidikan yang sehat.

“Kami menerapkan sistem umpan balik dua arah antara atasan dan bawahan. Semua pihak—guru, masyarakat, hingga siswa—dilibatkan agar iklim sekolah benar-benar bertumbuh,” jelasnya.

Kelas Kolaboratif dan Aksi Nyata Guru
Dalam rangkaian kegiatan TPN XII Makassar, digelar Kelas Pendidik dan Kelas Pemimpin yang menjadi wadah guru dari berbagai jenjang untuk berbagi praktik baik. Topik yang dibahas meliputi pengelolaan emosi siswa, strategi literasi kontekstual, hingga transformasi peran guru sebagai pelatih dan narasumber.

News Feed