English English Indonesian Indonesian
oleh

PT Vale Indonesia Dukung Penuh Rekomendasi dari FGD TJSL Lutim

FAJAR, LUTIM – Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Sinkronisasi TJSL dalam Mendukung Pembangunan Daerah Luwu Timur” pada 19 Juni 2025 di Hall TAB, Sorowako, diawali sambutan Endra Kusuma, selaku perwakilan manajemen PT Vale Indonesia Tbk.

Dalam sambutannya, Endra menyampaikan apresiasi atas partisipasi aktif para pemangku kepentingan dan menegaskan pentingnya peran dunia usaha dalam mendukung pembangunan daerah melalui program TJSL yang terukur dan berkelanjutan.

Kegiatan ini resmi dibuka Ketua DPRD Kabupaten Luwu Timur, yang menekankan bahwa FGD ini merupakan respons atas sejumlah isu yang muncul dalam Rapat Dengar Pendapat sebelumnya—seperti belum sinkronnya pelaksanaan TJSL dengan dokumen perencanaan daerah, pendekatan yang masih bersifat proposal, serta ketidakjelasan peran antar pelaku. Ia berharap FGD ini menjadi titik awal pembenahan sistemik dalam pelaksanaan TJSL yang terintegrasi dengan arah kebijakan pembangunan daerah.

FGD ini menghasilkan beberapa poin strategis, di antaranya: (1) pentingnya menyusun Panduan Teknis TJSL yang berlaku bagi seluruh badan usaha (PT, BUMN, BUMD, kontraktor, dan mitra kerja); (2) perlunya sinkronisasi program TJSL dengan RPJMD, RKPD, dan prioritas pembangunan daerah; (3) penguatan kelembagaan LPTJSL dalam fungsi koordinasi, mediasi, evaluasi, dan pelaporan; (4) penerapan standar internasional seperti SDGs, GRI, dan ISO 26000 dalam pelaporan TJSL; (5) penguatan mekanisme monitoring dan evaluasi yang transparan dan partisipatif; serta (6) komitmen PT Vale untuk menjadikan Rencana Induk PPM sebagai acuan utama dalam pelaksanaan TJSL oleh perusahaan maupun kontraktor, yang akan diintegrasikan ke dalam sistem penilaian kinerja mitra.

News Feed