Di kubu Urawa, setelah kalah dari River Plate di partai pembuka, ini akan jadi laga hidup mati mereka. Makanya, mereka tidak punya pilihan lain selain mencoba memberikan perlawanan pada Inter.
“Kami akan belajar banyak (dari laga melawan River Plate) dan membawanya ke pertandingan berikutnya,” kata penyerang Urawa, Yasuke Matsuo di Ahram.
Sang pelatih Maciej Skorza sendiri menegaskan mereka punya masalah di sektor pertahanan yang mesti diperbaiki. “Kami telah melakukan banyak pekerjaan, tetapi kebobolan dengan mudah terlalu berlebihan,” ujarnya.
Juru taktik Polandia itu sejak awal menyatakan bahwa ketiga lawan mereka di grup adalah tim-tim tangguh dan punya karakter berbeda. Makanya, mereka harus mempelajari Inter dengan baik.
“Kami perlu menganalisis kekuatan dan kelemahan mereka dengan cermat. Setiap detail harus dipelajari selengkap mungkin untuk merencanakan strategi yang tepat untuk setiap lawan,” tandasnya.
Urawa yang hanya memenangkan dua dari tujuh pertandingan terakhirnya tidak punya masalah pemain jelang laga ini. Dan nama-nama seperti Ryoma Watanabe yang menjadi sumber gol utama Urawa musim ini akan tetap jadi tumpuan bersama Matsuo.
Sedangkan Inter, mereka diprediksi belum bisa memainkan maestro lini tengah Hakan Calhanoglu, Davide Frattesi, dan Denzel Dumfries. Piotr Zielinski dan Yann Bisseck juga dipastikan absen.
Karena Marcus Thuram masih berjuang dengan masalah fleksor, masih harus dilihat apakah penyerang Prancis itu akan menggantikan Sebastiano Esposito, yang bermitra dengan Lautaro Martinez di laga pertama.
