English English Indonesian Indonesian
oleh

Dari 32 Kasus, Jemaah Haji Terkonfirmasi Covid-19 Sisa 6 Orang


FAJAR, JEDDAH – Jemaah haji Indonesia yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Arab Saudi tercatat sisa 6 dari 32 kasus yang dirawat di RSAS (Rumah Sakit Arab Saudi) sejak pertengah Mei 2025.


Kabid Kesehatan PPIH Arab Saudi, dr Mohammad Imran, MKM mengatakan, pasien terkonfrimasi Covid rata-rata mengalami gejala infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), seperti batuk, pilek, demam, disertai gejala sesak napas. “Semua penanganannya dirujuk ke RSAS,” kata  dr. Imran, Jumat 20 Juni 2025.


Setelah di rumah sakit, sambung dia, masing-masing pasien dengan gejala tersebut menjalani tiga skrining, yakni Covid-19, Mers-CoV, dan TB. Hasil skrining menunjukkan sejumlah jemaah dengan gejala ISPA positif Covid-19 dan tidak ada jemaah haji yang terjangkit MERS-CoV.


Saat terkonfirmasi, kata dia, Kementerian Kesehatan Arab Saudi segera berkoordinasi dengan pihak KKHI dan PPIH Arab Saudi untuk mencegah penularan lebih luas. Pihaknya melacak kontak erat dengan penderita, terutama jemaah haji yang berinterkasi dalam satu kamar.


“Dalam satu kamar, jemaah itu bisa tinggal 4 hingga 6 orang. Mereka yang sekamar dilakukan pemeriksaan skrining swab Covid-19, tapi tidak diminta isolasi mandiri. Hanya diimbau untuk selalu menggunakan masker kemanapun berada, termasuk ketika mereka berada di dalam kamar,” terangnya.


Imran menyatakan sejak temuan kasus tersebut, pihaknya terus memantau kondisi kontak erat melalui dokter kloter yang bertugas. “Alhamdulillah empat hari atau kasus terakhir yang dinyatakan positif, belum ada lagi temuan kasus baru dan mudah-mudahan tidak ada lagi penambahan kasus,” sambungnya.

News Feed