Tim tersebut bekerja penuh waktu dengan target jemaah haji paling lambat menerima paspor mereka 12 jam sebelum jemaah lepas landas atau diberangkatkan ke Madinah. “Paspor itu sudah siap semuanya. Ada yang ke Madinah, ada yang ke Jeddah,” ucap Basir.
Apabila paspor jemaah baru ditemukan syarikah meskipun jemaah sudah Kembali ke Tanah Air, Basir menyebut akan dikirimkan ke masing-masing kanwil untuk diteruskan kepada kantor Kemenag kabupaten/kota.
Soal jumlah paspor yang kembali ke tangan pemiliknya tetapi jemaah keburu pulang, Basir mengaku belum menghitungnya. Sejauh ini, dia menyatakan bahwa seluruh permasalahan terkait dokumen keimigrasian bisa ditangani dengan baik.
“Sampai saat ini beres semua kecuali SUB 1 karena dia mendadak sampai sini (bandara) belum bawa paspor. Petugasnya dua orang, enggak ada paspor dan belum ada SPLP,” ujarnya. (sg)