Keluarga korban berharap keadilan segera ditegakkan. Mereka juga meminta masyarakat ikut membantu memberikan informasi jika melihat keberadaan Sikbar dan Rendi.
“Kalau polisi serius, pasti bisa tangkap. Tapi jangan hanya pendekatan persuasif, pelaku ini sudah terlalu berani,” kata Daeng Ni’ni, geram.
Ia juga menyayangkan tidak adanya itikad baik dari keluarga DPO untuk menyerahkan anak mereka ke pihak berwajib.
Bantu Penangkapan! Ini Data Lengkap Kasusnya: Laporan Polisi: LP/8/120/V/2025/SPKT/POLRES TAKALAR/POLDA SULSEL, korban: Abdul Salam (17), Bayu, tersangka: 5 orang, 3 ditangkap (1 wajib lapor karena di bawah umur), 2 DPO: Sikbar dan Rendi dan status: Tahap penyidikan, pelimpahan berkas ke Kejari dalam waktu dekat.
Bagi masyarakat yang mengetahui keberadaan Sikbar dan Rendi, harap segera melapor ke Polres Takalar atau kantor polisi terdekat. Identitas keduanya telah dikantongi, dan polisi berkomitmen akan terus memburu mereka hingga tertangkap. “Anak saya menderita, tapi pelaku masih bebas. Kami butuh keadilan,” tutup Hasnita Daeng Ni’ni. (mgs)