Tommy, selaku bagian dari kelompok, mengatakan bahwa kegiatan ini sangat baik untuk meningkatkan pengalaman, tidak hanya belajar secara akademik, tetapi juga bisa membantu orang lain dengan menerapkan yang telah dipelajari. Jason juga mengatakan hal yang sama bahwa ia belajar banyak hal dari kegiatan ini. “Bukan sebenarnya besar atau kecilnya sebuah usaha, tapi kualitas dari laporan keuangannya,” terangJason.
“Banyak orang yang berpotensi dalam mengembangkan usaha nya tetapi keterbatasan dalam sarana pendidikan, sehingga menyebabkan usahanya mengalami stagnan atau penurunan. Oleh karena itu kami disini hadir untuk membantu pemilik usaha tersebut untuk berkontribusi dalam pembuatan laporan keuangan serta mengajarkan kepada pemilik usaha, sehingga usaha tersebut dapat mengalami growth,” sambung Steven.
“Saya merasa bangga dengan menempuh pendidikan di Universitas Ciputra Makassar, dimana disana kita sangat diajarkan bukan hanya mendapatkan teori tetapi langsung terjun ke lapangan dengan menghadapi case secara nyata,” tegas Frederico.
Program PKM ini menjadi komitmen STIE Ciputra Makassar dalam menyiapkan lulusan yang akademis dan profesional sesuai dengan nilai yang dianut oleh Ciputra sendiri yaitu IPE (Integritas, Profesionalisme, dan Enterpreneurship).
Program ini menjadi bagian dari komitmen STIE Ciputra Makassar dalam mendukung UMKM lokal, sekaligus menyiapkan mahasiswa yang siap terjun ke dunia profesional dengan pengalaman lapangan yang relevan. Dengan semangat kolaboratif antara dunia pendidikan dan pelaku usaha, STIE Ciputra Makassar akan terus mendorong mahasiswanya untuk menjadi agen perubahan dalam membangun ekosistem kewirausahaan yang kuat dan berkelanjutan di Sulawesi Selatan. (*)
