English English Indonesian Indonesian
oleh

Bakal Libatkan 9.000 Peserta, OlympicAD VIII Siap Digelar di Makassar

“Jenis lomba kita sesuaikan dengan standar lomba nasional agar peserta dapat menjadikan OlympicAD sebagai ajang persiapan menghadapi seleksi tingkat kementerian,” jelasnya.

Ketua Majelis Dikdasmen PWM Sulsel, Erwin Akib, menyampaikan bahwa pihaknya telah mengerahkan aktivis Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM), dosen-dosen muda, serta guru-guru Muhammadiyah sebagai panitia lokal.

“Kami ingin OlympicAD ini benar-benar menjadi silaturahmi akbar dan momentum kemajuan pendidikan Muhammadiyah di Indonesia Timur,” tegasnya.

Sejumlah isu teknis seperti jadwal, pembagian divisi kerja, konsumsi, hingga akomodasi menjadi perhatian khusus.

Didik Suhardi menekankan perlunya antisipasi logistik, terutama karena tidak semua sekolah Muhammadiyah memiliki sumber daya besar.

“Kita perlu siapkan AUM sekitar sebagai tempat inap alternatif, bahkan ruang kelas dan asrama. Konsumsi juga harus dijaga kualitas dan keamanannya,” ujarnya.

Pembukaan OlympicAD VIII direncanakan berlangsung pada malam hari di Balai Sidang Muktamar 47, Kampus Unismuh Makassar.

Acara ini akan diawali dengan senam massal “Anak Indonesia Sehat” di pagi hari yang ditargetkan memecahkan rekor MURI, melibatkan ribuan siswa Muhammadiyah.

Panitia juga diminta untuk segera menyusun panduan lomba dan mengonsolidasikan tim juri yang independen dan bertaraf nasional.

“Soal-soal akan disusun para ahli, dan pemenang OlympicAD harus benar-benar mewakili kualitas terbaik,” kata Didik.

Sebagai penutup, Didik Suhardi menegaskan bahwa keberhasilan OlympicAD VIII akan menjadi tolok ukur kesiapan wilayah timur Indonesia dalam menjadi tuan rumah agenda-agenda besar Muhammadiyah.

News Feed