English English Indonesian Indonesian
oleh

Biddokkes Polda Sulsel Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis untuk Pengemudi Ojek Online, Targetkan 3.000 Peserta

FAJAR, MAKASSAR– Biddokkes Polda Sulawesi Selatan bekerja sama dengan Grab Indonesia menggelar pemeriksaan kesehatan gratis bagi para pengemudi ojek online di wilayah Makassar. Kegiatan ini berlangsung sejak Senin, 9 Juni hingga 16 Juni 2025, dan hari ini dilaksanakan di kantor Grab Makassar, Jalan Borong Raya, tepatnya di area SPBU Borong.

Pemeriksaan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-79 yang jatuh pada 1 Juli 2025. Secara nasional, kegiatan serupa menargetkan 79.000 pengemudi ojek online, dengan target khusus untuk wilayah Sulawesi Selatan sebanyak 3.000 peserta.

Kepala Bidang Dokkes Polda Sulsel, Kombes Pol dr. Ubaidillah, menjelaskan bahwa kegiatan ini terbuka untuk pengemudi dari berbagai platform transportasi daring seperti Grab, Gojek, dan Maxim. Pemeriksaan meliputi pengecekan tekanan darah, kadar asam urat, dan pemeriksaan kesehatan dasar lainnya. Jika ditemukan indikasi penyakit serius, peserta akan dirujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar tanpa dipungut biaya.

“Para pengemudi ojek online setiap hari terpapar debu dan polusi jalanan, sehingga rentan terhadap gangguan kesehatan. Melalui kegiatan ini, kami ingin lebih dekat dengan mereka dan membantu menjaga kesehatannya,” ujar Kombes Ubaidillah.

Ia menambahkan, kegiatan pemeriksaan akan terus dilanjutkan hingga target 3.000 peserta tercapai, atau paling lambat hingga menjelang 1 Juli 2025. Meskipun fokus utama adalah pengemudi ojek online, pihaknya juga mempertimbangkan perluasan layanan ini ke masyarakat umum, tergantung kapasitas yang tersedia.

Salah satu pengemudi Grab Bike, Burhanuddinnur, menyambut baik program ini. “Kegiatan ini sangat membantu kami mengetahui kondisi kesehatan secara dini. Saya berharap pemeriksaan seperti ini bisa rutin dilakukan, misalnya setiap enam bulan sekali,” ungkapnya.

Menurut Burhanuddinnur, kondisi fisik yang prima sangat penting dalam menjalani profesinya. Ia juga mengapresiasi fitur pengingat dalam aplikasi Grab yang mendorong mitra pengemudi untuk beristirahat setelah bekerja selama 12 jam.

Sementara itu, perwakilan Grab Indonesia, Andi Faramulia A., menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi yang terjalin dengan kepolisian. “Kami memahami bahwa mitra pengemudi bekerja hampir sepanjang hari. Kesehatan mereka adalah prioritas kami. Ini bukan kerja sama pertama kami—sebelumnya kami juga pernah berkolaborasi dalam program vaksinasi COVID-19,” ujarnya. (adi/*)

News Feed