English English Indonesian Indonesian
oleh

Jadi Narasumber di Pertemuan Kemendes PDT, Bupati Gowa Paparkan Upaya Daerah Intervensi KME Lewat Ketahanan Pangan

FAJAR, GOWA — Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang memaparkan upaya Intervensi pemerintah daerah dalam menurunkan angka Keluarga Miskin Ekstrem (KEM) lewat ketahanan pangan.

Hal ini disampaikan saat menjadi narasumber pada Sharing Knowledge Desa Berketahanan Pangan dan Iklim, Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD). Kegiatan ini dilaksanakan Badan Pengembangan dan Informasi Desa dan Daerah Tertinggal, Kementerian Desa PDT, di Golden Boutique Hotel Kemayoran, Jakarta, Kamis, 12 Juni 2025.

Hal yang dipaparkan salah satunya terkait intervensi kolaborasi ketahanan pangan yang berdampak terhadap penurunan angka kemiskinan ekstrem di Kabupaten Gowa.

“Kabupaten Gowa sejak kami dilantik langsung berfokus terhadap Program 100 Hari Kerja yang salah satu prioritasnya adalah Gowa Sejahtera (Gowa Masunggu). Dimana berkat program ini Alhmadulillah angka miskin ekstrem di Gowa mengalami penurunan signifikan,” ungkapnya.

Dirinya menyebut, salah satu intervensi yang dilakukan yakni melalui ketahanan pangan. Dimana dalam program ini, SKPD selaku orang tua asuh turun langsung melakukan pendampingan dan pendekatan ke masyarakat terkait kebutuhan atau intervensi yang cocok bagi KME, baik di bidang pertanian, peternakan maupun perikanan.

“Intervensi program ketahanan pangan seperti di bidang pertanian kami sediakan 50 polybag tanaman cabai per keluarga, untuk peternakan ada 14 ekor itik/ayam dan 1 kambing per keluarga, dan pada perikanan ada budidaya ikan nila dengan sistem bioflok,” urainya.

News Feed