FAJAR, PANGKEP — Tingkatkan sinergitas anak dan orang tua serta para tenaga pendidik, Pondok Pesantren Modern Islam (PPMI) Shohwatul Isad menyelenggarakan parental bonding yang mengangkat tema “Sinergi Orang Tua dan Asatidz dalam Mendidik Generasi Islam”.
Direktur PPMI Shohwatul Isad, Muhammad Mukhlis mengatakan, bahwa pelakasanaan kegiatan ini tentunya diharapkana bisa semakin menguatkan hubungan emosional dan sinergitas antara orang tua santri dan para tenaga pendidik yang ada di Ponpes ini dalam membina para santri sehari-harinya.
“Harapannya tentu lewat parental bonding ini semakin kuatnya sinergitas antara orang tua santri dan asatidz yang membina, untuk mempererat sinergi dalam mendidik santri sehingga melahirkan santri yang berkualitas, dan berakhlak mulia,” katanya.
Olehnya itu, pihaknya langsung menghadirkan narasumber nasional Dr. Aisah Dahlan, CMHt., CM. NLP yang merupakan seorang praktisi neuroparenting skill dan clinical hypnotherapist. Ia dikenal dikenal sebagai konsultan penanggulangan penyalahgunaan narkoba serta pakar dalam bidang pendidikan keluarga dan parenting dengan pendekatan ilmu kesehatan, Islam, hipnoterapi, dan neurolinguistic.
Di hadapan para orang tua santri, Dr. Aisah Dahlan aktif berbagi ilmu dan pengalaman dalam mendidik anak, dengan gaya penyampaian yang atraktif dan mudah dipahami.
Kegiatan diisi dengan sesi sharing inspiratif, diskusi interaktif, serta penampilan seni budaya yang menambah kehangatan suasana.
“Semoga momentum ini memperkuat komitmen bersama dalam mencetak generasi penerus bangsa yang unggul dan beriman, lewat peran aktif dari orang tua, gurunya dan anak itu sendiri,” sebutnya. (fit)
