Dia juga mengakui, sebelumnya dua hotel ini merupakan kompetitor langsung dari salah satu properti group mereka. Lokasinya juga sangat berdekatan. Itu sebabnya, mereka mengambil langkah kolaborasi, agar target okupansi bisa diwujudkan dengan lebih mudah.
”Dari pada saingan, lebih baik kolaborasi. Dengan semangat kebersamaan dan visi yang sejalan, kami berhasil menjalin hubungan baik dan menjadikan properti ini bagian dari grup. Ini langkah strategis yang tidak hanya memperkuat posisi kami di Makassar, tetapi juga menjadi bukti bahwa sinergi dapat menciptakan nilai tambah yang lebih besar bagi semua pihak,” jelasnya.
Life Hospitality juga mengusung visi besar. Dengan total 26 properti yang tersebar di berbagai wilayah, mereka terus menegaskan visinya sebagai grup perhotelan pilihan yang dikenal akan pelayanan autentik dan berkualitas.
“Kami ingin setiap hotel kami menjadi lebih dari sekadar tempat menginap, tetapi juga menjadi ruang yang menghubungkan orang-orang, menciptakan pengalaman berharga, dan membawa dampak positif bagi komunitas sekitar,” imbuhnya.
Pembukaan hotel ini menjadi komitmen mereka juga untuk terus mendorong pertumbuhan industri perhotelan lokal. “Kami optimis Makassar punya potensi besar untuk berkembang sebagai pusat bisnis dan pariwisata. Kehadiran kami tidak hanya memperluas jaringan grup, tetapi juga mendukung ekosistem lokal melalui lapangan kerja, kolaborasi dengan mitra bisnis, serta peningkatan standar pelayanan di industri ini,” tuturnya.
Dengan langkah ini, Life Hospitality Hotel Group terus membangun reputasi sebagai grup perhotelan yang mengedepankan inovasi, kolaborasi, dan keberlanjutan. Masa depan yang lebih cerah menanti industri perhotelan di Indonesia, dan Life Hospitality siap menjadi bagian penting dari perjalanan tersebut.