English English Indonesian Indonesian
oleh

Luapan Sungai Larompong Genangi Jalan

LUWU, FAJAR— Sungai Larompong meluap. Akibatnya, jalan di dua kecamatan terendam. Masing-masing Kecamatan Larompong dan Larompong Selatan.

Hujan mengguyur sejak Minggu dini hari, 1 Juni 2025, saat warga sedang lelap tidur. Tepatnya pukul 02.00 Wita. Sungai tak sanggup menampung air bah. Luapnya masuk ke pemukiman, sawah, dan kebun warga.

Luapan air sungai tidak hanya menggenangi pemukiman, tetapi juga jalan poros Sulawesi. Beberapa desa terdampak parah, seperti Dusun Keppe, Desa Rante Belu. Skitar 100 rumah dan fasilitas pendidikan terendam dengan ketinggian air mencapai 70 hingga 120 cm.

Genangan di jalan poros sangat tinggi. Arus lalu lintas di jalan Trans-Sulawesi sempat lumpuh total dengan kemacetan sepanjang dua kilometer.

Selain itu, desa-desa lain seperti Riwang, Bilante, Rape-rape, Buntu Matabing, Sampano, dan Laloa turut merasakan dampak dengan genangan air bervariasi antara 40 hingga 100 cm.

“Kita telah berupaya membantu masyarakat,” kata Kapolsek Larompong Iptu Ibrahim. Tim Polsek, Sat Lantas, dan Perwira Pengawas Polres Luwu Ipda Moch Ryan Kurniawan, ikut membantu arus lalu lintas.

Kapolres Luwu AKBP Arisandi mengapresiasi respons cepat seluruh personel di lapangan. Keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama dalam penanganan bencana.

“Syukur alhamdulillah, dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa maupun kerusakan berat. Terima kasih kepada seluruh pihak yang sigap dan bersinergi di lapangan,” ujar Arisandi. (shd/zuk)

News Feed