FAJAR, MAKASSAR – Event olahraga lari Makassar Half Marathon (MHM) dinilai turut mendongkrak perekonomian di Kota Daeng.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin menyampaikan, MHM bisa menjadi salah satu strategi untuk meningkatkan perputaran uang. Termasuk juga turut mempromosikan banyak potensi daerah.
Selain itu, event ini bisa mendongkrak perputaran uang, sehingga berdampak pada multiflier effect yang baik. Hal ini bisa meningkatkan pendapatan di sektor perhotelan, restoran, hingga UMKM dan pedagang kaki lima.
”Tentu banyak potensi yang terpromosikan. Mulai dari wisata bahari, perhotelan, budaya, dannyak sektor lainnya. Karena yang datang bukan cuma dari Sulsel, ini dari seluruh Indonesia bahkan manca negara,” ujarnya, Minggu, 1 Juni.
Lebih lanjut orang nomor satu Kota Makassar itu mengatakan, perputaran uang yang lahir dari event ini diperkirakan mencapai puluhan miliar. Bahkan itu terjadi dalam dua hari saja.
”Hitung saja, kalau satu orang diasumsikan menghabiskan uang Rp3 juta saja selama di Makassar, dengan total peserta 10 ribu, kan sudah Rp30 miliar. Ini bisa saja lebih,” lanjutnya.
Pria yang akrab disapa Appi itu juga menegaskan, berkat dari event ini, dunia perhotelan terdongkrak. Kondisi yang beberapa waktu belakangan sepi karena efisiensi, bisa tertolong dengan banyaknya pengunjung yang datang.
”Ini kan hotel juga terdongkrak okupansinya. Otomatis rumah makan, pedagang kecil, juga ikut terdampak. Bayangkan saja berapa ribu yang datang ini dan mereka menginap di Makassar,” terangnya.
