FAJAR, MAKASSAR — Selama dua hari berturut-turut, Wicked The Musical yang dipersembahkan oleh Core Production sukses memukau penonton dengan penampilan penuh energi. Pementasan yang digelar pada 30–31 Mei 2025 di Hall Andi Pangeran Pettarani ini berhasil menyedot perhatian ratusan penonton dari berbagai kalangan yang hadir untuk menyaksikan kisah Elphaba dan Glinda di atas panggung.
Pertunjukan ini merupakan bagian dari proyek tugas akhir mahasiswa Program Studi Sastra Inggris angkatan 2023. Melalui pementasan ini, para mahasiswa tidak hanya menunjukkan keterampilan dalam seni pertunjukan, tetapi juga mengintegrasikan kemampuan berbahasa Inggris, kerja tim, manajemen produksi, dan kreativitas sebagai bagian dari proses pembelajaran akademik.
Antusiasme penonton tampak sejak hari pertama. Tidak hanya dari kalangan mahasiswa, pelajar, hingga masyarakat umum turut memenuhi kursi penonton. Penampilan Elphaba dan Glinda sebagai tokoh utama sukses mencuri perhatian melalui akting yang kuat dan penghayatan emosional yang mendalam.
Wicked The Musical mengisahkan latar belakang dua karakter penyihir, Elphaba dan Glinda. Cerita ini menyoroti perjalanan persahabatan mereka sejak di sekolah sihir hingga akhirnya terpisah karena perbedaan prinsip dan pilihan hidup.
Sutradara pertunjukan, Ahmad Adam Rapi, mengungkapkan bahwa keterbatasan sumber daya manusia menjadi tantangan utama dalam produksi kali ini.
“Tantangan terbesarnya terletak pada SDM yang lebih sedikit dibanding pementasan sebelumnya. Tapi kami bisa mengatasinya dengan menjalankan tanggung jawab masing-masing sesuai porsi, sehingga pementasan bisa berjalan sukses,” jelasnya.
