English English Indonesian Indonesian
oleh

Syahriyal Membela Ponakannya Bripda A, Kabid Propam: Anggota Kami Melanggar Ditindak Tegas

Sebelumnya diberitakan seorang pria di Galesong, Kabupaten Takalar, YS (20), mengaku telah dianiaya oleh oknum. YS juga tak menyangka bahwa dirinya dianiaya polisi tanpa sebab.

Kejadian itu terjadi pada Minggu, 27 Mei 2025 lalu sekitar pukul 22.00 WITA, bertempat di Lapangan Galesong.

Korban, YS mengaku dianiaya oleh Bripda A, anggota Sabhara Polrestabes Makassar bersama tujuh orang rekan pelaku.

“Saya dianiaya oleh Bripda A bersama tujuh rekannya didekat tiang bendera Lapangan Galesong,” kata YS saat dihubungi, Kamis, 29 Mei 2025.

Saat itu, YS menceritakan kronologis kejadian yang menimpa dirinya sekitar pukul 20.00 WITA, ia meninggalkan rumah mertuanya di Desa Boddia menuju bengkel motor yang berada di sekitaran Lapangan Galesong dengan bertujuan nongkrong karena di Lapangan Galesong sedang diadakan pasar malam.

“Saat saya berada di dalam Lapangan tidak lama kemudian sekitar pukul 22.00 WITA, datang sekitar tujuh orang yang diduga oknum polisi tiba-tiba langsung menodongkan senjata laras panjang kearah bagian kepala saya lalu kemudian menganiaya saya,” ujar YS.

Setelah itu ia mengaku dibawa dari tempat kejadian perkara (TKP) dan dinaikkan ke mobil milik oknum polisi tersebut dan dibawa ke tempat sepi selama 7 jam.

“Setiap di tempat sepi berhenti lagi lalu mereka langsung menganiaya saya di bagian kepala dan lalu menelanjangi saya,” jelasnya. (mgs)

News Feed