“Kolaborasi seperti ini memperkuat kontribusi dunia akademik dalam menjawab kebutuhan masyarakat, khususnya di sektor UMKM yang menjadi tulang punggung ekonomi nasional,” tuturnya.
Sementara itu, Dr. Sumarni, SE., MM., dari Universitas Wirabhakti menambahkan bahwa manajemen yang efisien dapat dicapai apabila pelaku UMKM memahami struktur biaya dan mampu mengambil keputusan yang tepat dalam pengelolaan usahanya.
“Dengan efisiensi manajemen, UMKM dapat mempertahankan keberlanjutan bisnisnya sekaligus meningkatkan daya saing di tengah persaingan yang semakin ketat,” jelasnya.
Rekan dosen lainnya, Baso R, SE., MM., menambahkan, bahwa pelatihan ini tidak akan berhenti di satu titik saja, melainkan akan dilanjutkan dengan pendampingan yang lebih intensif.
Program ini diharapkan dapat menjadi contoh praktik baik dalam penguatan UMKM melalui sinergi antara dunia pendidikan tinggi dan masyarakat. (*)
