English English Indonesian Indonesian
oleh

Wali Kota Munafri Dorong Peran Pengurus Masjid Al-Markaz Edukasi Anti Kekerasan dan Radikalisme

Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan apresiasi atas perhatian Pemkot Makassar terhadap pengembangan infrastruktur di sekitar masjid, termasuk rencana pelebaran jembatan belakang Al-Markaz dan adanya dukungan hibah untuk kemaslahatan umat.

Prof. Mustari menambahkan bahwa Al-Markaz selama ini berkomitmen mengembangkan dakwah Islam yang ramah, moderat, dan inklusif.

“Kita terus membina pemuda agar menjauhi kekerasan dan ideologi ekstrem. Islam itu damai dan membangun, bukan merusak,” tegasnya.

Prof. Mustari Mustafa, mengatakan bahwa pihaknya mengundang langsung Wali Kota untuk hadir sekaligus mendukung penuh acara pawai obor yang akan diikuti oleh pelajar se-Kota Makassar.

“Kami berharap pawai obor malam 26 Juni nanti bisa semarak. Kami minta perhatian dan kebijakan dari Bapak Wali Kota agar mendukung penuh kegiatan ini,” ujarnya.

Prof. Mustari juga menyampaikan apresiasi atas perhatian Pemkot Makassar terhadap pembenahan fasilitas Masjid Al Markas, termasuk rencana perbaikan jembatan di area belakang masjid serta adanya hibah untuk pengembangan masjid.

Dalam pertemuan itu, Wali Kota Makassar juga menitipkan pesan penting agar Masjid Al Markas berperan aktif dalam menangkal paham-paham ekstrem dan radikal di tengah masyarakat.

“Beliau menyampaikan pentingnya edukasi ke masyarakat, agar mereka terhindar dari pikiran dan tindakan kekerasan. Kami tentu siap merespon,” kata Prof. Mustari yang juga merupakan Guru Besar Filsafat Pendidikan dan Dakwah UIN Alauddin Makassar.

Ia menegaskan bahwa Masjid Al Markas konsisten mengembangkan dakwah Islam yang moderat, damai, dan inklusif, terutama untuk kalangan pemuda.

News Feed