Piter menegaskan bahwa pasar saat ini masih kompetitif. Tidak ada monopoli. Pengemudi bebas memilih aplikator yang memberi potongan lebih rendah. “Ini bukan pasar tertutup. Kalau merasa keberatan, masih ada Maxim, masih ada InDrive,” katanya.
Menurutnya, tugas pemerintah adalah memastikan keberlangsungan ekosistem, bukan sekadar menenangkan satu pihak di tengah tekanan politik.Dengan latar itu, seruan untuk membuka ruang dialog menjadi semakin relevan. Pemerintah didorong untuk mengajak semua pemangku kepentingan duduk bersama, bukan hanya aplikator dan pengemudi, tetapi juga konsumen, UMKM, dan akademisi.
Regulasi transportasi daring harus adil, berbasis data, dan berorientasi jangka panjang demi keberlanjutan ekonomi digital Indonesia.(wis)
