English English Indonesian Indonesian
oleh

DPRD Sulsel Kawal Khusus Penerimaan Murid Baru di SMA Unggulan

FAJAR, MAKASSAR – Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tingkat SMA sederajat tahun ini menjadi perhatian khusus DPRD Sulsel. Wakil Ketua DPRD Sulsel Fauzi Andi Wawo menyampaikan akan mengawal khusus.

Begitu juga disampaikan Wakil Ketua Komisi E DPRD Sulsel, dr Fadli Ananda. Menurutnya, SPMB tahun ini memang sedikit berbeda. Sesuai penjelasan Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, dimana ada tes potensi akademik lalu penerapan zonasi dan beberapa syarat lainnya.

“Khusus penerimaan siswa tahun ini memang agak ribet. Melalui tes ppa, tapi kami DPRD Sulsel memastikan akan mengawal sistem penerimaan ini,” beber Fauzi Andi Wawo.

Terutama menurutnya pada empat sekolah unggulan saat ini yang menjadi rebutan dan kerap jadi sorotan masyarakat. Yakni pada SMA 1, SMA 2, SMA 5 dan SMA 17 Makassar.

Soal penentuan sekolah unggulan ini juga menurutnya menjadi pertanyaan. Apa parameter dan syaratnya. Apakah semata karena sebelumnya pernah menjadi sekolah unggulan.

“Lalau kita sih mendorong semua sekolah adalah unggulan. Dan bukan hanya di Makassar, tapi daerah lain di Sulsel juga harus ada,” beber politikus PKB ini.

Hal sama disampaikan Wakil Ketua Komisi E DPRD Sulsel yang salah satunya membidangi pendidikan, Fadli Ananda. Dia menyampaikan sedianya persoalan ini tuntas dengan mengundang Kadis Pendidikan.

Namun rapat bersama Dinas Pendidikan pada Senin, 26 Mei kemarin batal lantaran kepala dinas tiba tiba menghadiri pertemuan di Jakarta.

“Jadi kita agendakan ulang. Poinnya kita ingin penerimaan murid tahun ini berjalan lancar, dan tidak ada murid yang tidak tertampung di bangku sekolah,” kata Fadli Ananda.

Kalaupun kelas untuk sekolah negeri penuh, menurutnya Dinas Pendidikan bertanggungjawab mengarahkan murid pada sekolah swasta dengan pembiayaan yang telah disiapkan. (*)

News Feed