MAKASSAR, FAJAR – FAJAR Open Tournament Karate National Championship 2025 berjalan sukses dan meriah. Penyelanggara memastikan kejurnas mendatang harus lebih baik.
Memang, usai event, terdapat catatan kecil. Jumlah wasit belum memadai untuk menangani ribuan peserta yang antusias mengikuti kerjurnas karate yang memperebutkan Piala Menhan ini.
Hal ini disampaikan langsung oleh Chief Referee, Prof Musakkir. Kata dia, jumlah wasit yang bertugas pada kejuaraan ini masih jauh dari kata ideal.
Menurutnya, secara regulasi, paling minimal jumlah wasit adalah 10 persen dari total peserta. Namun untuk kejuaraan ini, dari hampir tiga ribu peserta, wasit yang bertugas hanya 56 orang saja.
“Saya harus katakan, jumlah wasitnya belum ideal. Karena dari hampir tiga ribu peserta, wasitnya hanya 56 orang. Idealnya, secara aturan itu 10 persen dari jumlah peserta. Jadi setidaknya lebih dari 200 atau minimal 150 wasit lah,” ujarnya kepada FAJAR, Minggu, 25 Mei 2025.
Hal ini turut mempengaruhi performa pengadil di lapangan. Namun begitu, dia memastikan semua keputusan yang diambil oleh wasit objektif tanpa memandang siapa mereka dan peserta dari mana.
“Setidaknya dalam satu wasit ini menanggung sekitar 150 orang. Jadi teman-teman wasit ini bekerja di luar kemampuannya, karena saya pantau terus setiap detik. Over sekali. Saya selaku Chief Referee melihat, mereka ini, kan, manusia biasa, faktor lelah bisa mempengaruhi konsentrasi. Tetapi meski begitu, kami tetap berusaha tetap seobjektif mungkin,” tegasnya.
