Selain itu, ungkap Iwan, One Global Capital juga beruntung mendapat dukungan dari banyak pihak, seperti para pemodal terkemuka, investor individu dengan kekayaan bersih yang sangat tinggi, dan perusahaan-perusahaan dari seluruh dunia.
“Banyak di antara mereka mengambil saham minoritas secara tertutup. Dukungan yang berkelanjutan ini mencerminkan kepercayaan global yang tumbuh terhadap visi, kepemimpinan, dan kemampuan One Global Capital untuk memberikan pembangunan perkotaan yang transformatif,”urainya.
Langkah One Global Capital selanjutnya adalah membangun 1.000 mitra investasi aktif pertama untuk menciptakan sebuah komunitas yang kuat dan terlibat untuk mendorong bisnis menuju kesiapan IPO.
“Kami tidak mencari mitra yang pasif, namun aktif, yaitu mereka tertarik mempelajari bagaimana One Global Capitalberinvestasi dan mengembangkan aset kelas dunia sambil memberikan hasil bernilai tinggi,” tukas Iwan Sunito.
Dia mengaku, sejauh ini sangat puas dengan hasil ketiga portofolio milik One Global Capital. Saat ini, Green Square telah mencapai tingkat hunian lebih dari 95%, sedangkan One Global Gallery Eastlakes berada di jalur yang tepat untuk bisa tersewa penuh satu bulan ke depan.
“Dan sekarang dengan proyek di Macquarie Park, kami mempercepat terciptanya aset penting yang akan bertahan lama,” tutupnya.
Portofolio sebagai berikut, One Global Resorts Green Square (Rp1,1 triliun) yang merupakan satu-satunya hotel di Sydney dengan akses langsung ke stasiun kereta bawah tanah.
One Global Gallery Eastlakes (saat ini bernilai Rp280 miliar) sebuah pusat ritel yang baru diakuisisi.