English English Indonesian Indonesian
oleh

Jelang Iduladha, Karantina Sulsel Intensifkan Pengawasan Lalu Lintas Hewan Kurban

Selama periode Januari hingga Mei 2025, lalu lintas ternak di dua pelabuhan utama tersebut menunjukkan aktivitas yang cukup signifikan. Di Pelabuhan Parepare, tercatat sebanyak 2.939 ekor sapi telah dilalulintaskan menuju Pulau Kalimantan dengan frekuensi sertifikasi mencapai 108 kali, yang diperkirakan memiliki nilai ekonomi sekitar Rp59 miliar.

Sementara itu, di Pelabuhan Garongkong, sebanyak 1.009 ekor sapi telah dikirim dengan frekuensi sertifikasi sebanyak 47 kali, dengan estimasi nilai ekonomi mencapai Rp25 miliar. Data ini menggambarkan lokasi strategis kedua pelabuhan tersebut dalam mendukung distribusi hewan ternak yang sehat dan memenuhi standar karantina, sekaligus memberikan kontribusi ekonomi yang cukup besar menjelang Iduladha.

Karantina Sulawesi Selatan mengimbau masyarakat, terutama pelaku usaha ternak, untuk tidak mengedarkan hewan tanpa melalui prosedur karantina. Hewan tanpa dokumen resmi berpotensi membawa penyakit yang membahayakan populasi ternak lokal dan masyarakat luas. (sae)

News Feed