FAJAR, MAKASSAR — Sinetron “Cinta di Ujung Sajadah”, kian mencuri perhatian penonton dengan alur cerita yang semakin menegangkan dan emosional.
Drama yang mengangkat kisah pencarian jati diri ini sukses membius pemirsa lewat akting para pemain utamanya serta konflik yang terasa dekat dengan kehidupan nyata.
Tokoh Rindu, yang diperankan oleh Cut Syifa, menjadi pusat cerita dalam sinetron ini. Rindu, digambarkan sebagai gadis yang berjuang menemukan ibu kandungnya yang telah lama hilang dari kehidupannya.
Perjalanan penuh air mata dan tekad kuat Rindu inilah yang menjadi daya tarik utama dari episode demi episode.
Tak hanya itu, ketegangan semakin meningkat saat dua pria dalam hidup Rindu, yakni Fauzan (Zikri Daulay) dan Adi (Eza Gionino), turut terlibat dalam pencarian sang ibu.
Persaingan keduanya bukan hanya soal cinta, tetapi juga soal keinginan untuk melihat Rindu menemukan kebahagiaannya yang selama ini terenggut.
Cerita menjadi semakin kompleks dengan kehadiran karakter baru, Indra (Stevan William), yang ternyata adalah suami pertama dari Alia (Tsania Marwah), ibu tiri Rindu.
Kehadiran Indra membawa banyak kejutan dan membuka tabir masa lalu yang selama ini tertutup rapat.
Dalam sebuah sesi wawancara virtual bersama media pada Kamis, 22 Mei 2025, Cut Syifa, Stevan William, dan Zikri Daulay berbagi kisah di balik proses syuting sinetron ini.
Ketiganya mengungkapkan tantangan sekaligus keseruan mendalami karakter masing-masing yang penuh dinamika.
Cut Syifa mengaku terharu dan tertantang memerankan Rindu, karakter yang menurutnya sangat emosional dan memiliki perjalanan batin yang dalam.