English English Indonesian Indonesian
oleh

Raih Empat Penghargaan, BSI Diakui Dunia

Untuk mendukung Net Zero Emission (NZE) Indonesia dan Global, BSI mengembangkan platform Digital Carbon Tracking untuk mengukur, mengelola, dan melaporkan emisi gas rumah kaca (GRK) yang dihasilkan dari kegiatan operasional dan bisnis bank. Selain itu, tahun ini, BSI menjadi anggota United Nations Environment Programme Finance Initiative (UNEP-FI) sebagai komitmen dalam mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan dan aksi iklim.

Bob juga menjelaskan, selain dalam aspek tata kelola, BSI juga terus berupaya meningkatkan penyaluran pembiayaan hijau dan pembiayaan UMKM yang berdasarkan prinsip keberlanjutan, diantaranya melalui penerbitan Sustainability Sukuk di tahun 2024 lalu dan akan terus dilanjutkan pada tahun 2025 ini. Hasil penerbitan Sustainability Sukuk yang pertama telah memberikan dampak positif, di antaranya perluasan akses terhadap layanan esensial (80.000 siswa menerima pendidikan yang tersebar di 152 institusi pendidikan, 168.000 orang dapat menjangkau layanan kesehatan melalui 78 institusi kesehatan), dan pembiayaan 734 UMKM yang memberdayakan 1.900 orang.

Dampak positif lainnya, jelas Bob, adalah menciptakan energi terbarukan sebanyak 148.000 MVH di Bengkulu dengan total pengurangan emisi tahunan sebanyak 130.000 tCO2e, dan penyediaan sumber daya air/pengolahan limbah air yang menjangkau 28.000 rumah dan 84.000 orang. BSI juga mengembangkan instrumen Green Zakat yang mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan melalui pendayagunaan zakat yang memberikan dampak positif bagi sosial dan lingkungan.

News Feed