English English Indonesian Indonesian
oleh

Preview Tottenham vs Manchester United: Berebut Gelar dan Tiket Liga Champions

Meski begitu, Postecoglou memastikan kesiapan timnya. “Ada keyakinan nyata bahwa kami bisa melakukan sesuatu di turnamen ini, sejak hari pertama,” kata sang manajer yang di awal tugasnya menjanjikan gelar pada tahun keduanya.

Yang terpenting menurut dia adalah persiapan dan mental. “Kami perlu mempersiapkan diri dengan baik, kami bersiap untuk melawan United yang sangat kuat dalam kondisi terbaiknya,” tegasnya.

Ia tak lupa mengingatkan bagaimana pentingnya gelar ini bagi penggemar mereka. “1984 adalah terakhir kalinya mereka melihat klub mereka mengangkat trofi Eropa. Jadi, Anda dapat membayangkan dampaknya terhadap kehidupan mereka,” tandasnya.

Pelatih MU, Ruben Amorim menggemakan hal sama. “Saya pikir kemenangan ini akan berdampak pada para penggemar kami karena mereka membutuhkan kemenangan ini karena ini berarti Liga Champions,” ujarnya.

Bagi Amorim, penampilan bagus mereka sepanjang kompetisi ini tidak akan berarti apaa-apa tanpa gelar. “Pertandingan-pertandingan ini harus dimenangkan, dan jika Anda tidak menang, yang tersisa hanyalah kesedihan,” tegasnya.

Terkait kekalahan di tiga duel sebelumnya, Amorim menganggap itu pelajaran yang bagus bagi persiapan mereka. Ia juga menyebut itu jadi gambaran beratnya tugas mereka di final ini.

“Fakta bahwa kami telah bermain melawan Tottenham musim ini membantu saya untuk mempersiapkan diri. Pertandingan ini akan sangat sulit. Tapi kami akan siap untuk itu,” kata Amorim.

MU yang tak terkalahkan sejak fase liga dan lolos dengan keunggulan agregat 7-1 atas Atletic Bilbao di semifinal tidak akan diperkuat Lisandro Martínez dan Joshua Zirkzee yang masih cedera. Diogo Dalot, Matthjis De Ligt, dan Leny Yoro juga dragukan meski Amorim yakin mereka akan siap.

News Feed