Dia juga menegaskan akan memerangi praktik politik uang dalam PSU mendatang. Sebab, itu sudah menjadi larangan dalam aturan, termasuk dalam menjalankan koridor yang baik sampai pada ranah pemerintahan.
“Politik uang merupakan satu hal yang tidak diperbolehkan oleh aturan. Nah, ini penting sebagai pembelajaran bahwa ada rambu-rambu dan ada peraturan yang harus kita jalankan sebagai salah satu koridor hukum yang harus ditaati oleh paslon,” tegasnya.
FKJ optimis bisa memenangkan PSU yang akan berlangsung pekan ini, Sabtu, 24 Mei 2025. Dia mengaku, semua tim pemenangan sudah dimaksimalkan dalam bekerja, agar kekalahan yang mereka alami pada 2024 tidak terulang lagi.
“Yang kita lakukan tentu akan mengoptimalkan kerja-kerja tim. Optimalisasi pendukung tetap kita maksimalkan, agar solid dan tetap bersama-sama memenangkan pasangan FKJ-Nur sampai dengan hari pencoblosan,” kata dia.
Lebih lanjut dia mengaku lega dengan adanya momentum debat pekan lalu. Di dalam forum tersebut dia bisa menyampaikan berbagai gagasan yang akan dilakukan untuk membangun Kota Palopo ke depan.
“Debat ini memberikan kita kesempatan untuk menyampaikan ide dan gagasan, program dari masing-masing calon. Kalau ada yang tidak hadir itu merupakan hal yang lumrah, mungkin ada halangan atau ada hal yang tidak disukai,” lanjutnya.
Akhir Kampanye
Sementara Ketua KPU Sulsel Hasbulah menegaskan, debat ini menjadi panggung strategis bagi para paslon. Sebab, semua paslon cukup interaktif dalam forum.
”Alhamdulillah kita lihat bersama debatnya asik, saling melempar pikiran, kemudian beradu gagasan, dan sangat dinamis. Paslon juga saling menjaga diri dan tetap pada etika ketimuran kita dalam memberikan kritik mau pun sanggahan,” kata dia.