FAJAR,MAKASSAR — Tim katalisator kemitraan berdikari wilayah Sulawesi Barat menggelar kegiatan diseminasi hasil penelitian strategis di Water Park Desa Orobatu, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat.
Kegiatan ini menjadi tonggak penting dalam upaya memberdayakan masyarakat pesisir melalui riset dan inovasi berbasis potensi lokal, khususnya sektor perikanan tangkap dan pengolahan hasil laut.
Program yang didanai oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) dan diinisiasi oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Republik Indonesia ini dijalankan oleh konsorsium perguruan tinggi vokasi.
Kegiatan ini juga diketuai oleh Politeknik Bosowa yang beranggotakan Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan, Politeknik Dewantara, Politeknik Negeri Ujung Pandang dan Politeknik Indonesia.
Kegiatan ini turut menggandeng SMK Negeri 1 Rangas sebagai mitra pendidikan vokasi lokal di Kabupaten Mamuju. Dalam diseminasi yang dilaksanakan pada Sabtu, 17 Mei 2025.
Tim berdikari emas Sulawesi Barat (Sulbar) mempresentasikan hasil riset bertajuk “Peningkatan Kualitas Tangkapan melalui Inovasi Solar Cell Freezer Box Terapung dan Pengolahan Produk Perikanan Berkelanjutan untuk Kelompok Nelayan Pesisir Desa Orobatu”.
Penelitian ini telah menghasilkan sejumlah inovasi nyata, antara lain sistem panel surya untuk operasional freezer box terapung di perahu nelayan, panel surya untuk exhaust pengasapan ikan dan freezer box darat dan rumah asap ikanportabel sebagai solusi pengolahan hasil tangkap berkualitas.
Ketua tim katalisator berdikari Sulbar, Dewi Andriani, menjelaskan, pentingnya keberlanjutan riset dan kolaborasi antar lembaga pendidikan vokasi dan masyarakat.