English English Indonesian Indonesian
oleh

Distribusi Kartu Nusuk Capai 76 Persen, PPIH dan Kemenhaj Saudi Kebut Percepatan

FAJAR, JEDDAH — Distribusi kartu Nusuk untuk jemaah haji Indonesia terus dikebut. Hingga Sabtu (17/5) sore Waktu Arab Saudi (WAS), tercatat 85.628 jemaah telah menerima kartu tersebut, atau setara 76 persen dari total 111.980 jemaah yang sudah tiba di Arab Saudi.

Data resmi dari Kementerian Haji dan Umrah (Kemenhaj) Arab Saudi menyebutkan, masih ada sebanyak 26.352 jemaah, atau sekitar 23 persen, yang belum mendapatkan kartu Nusuk.

Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) menyampaikan bahwa upaya percepatan distribusi terus dilakukan bersama Kemenhaj dan pihak Syarikah. Tujuannya adalah memastikan seluruh jemaah memiliki kartu Nusuk sebagai salah satu syarat penting dalam pelaksanaan ibadah haji.“l

“Kita bersama-sama (Kementerian Haji Arab Saudi dan syarikah) terus melakukan akselerasi,” ujar Ketua PPIH Arab Saudi, Muchlis M Hanafi seusai menyambut kedatangan perdana Jemaah Haji gelombang kedua, Sabtu (17/8) Waktu Arab Saudi.

Saat ditanya apakah 23 persen jemaah yang belum menerima kartu didominasi oleh jemaah yang baru tiba atau yang sudah lama berada di Arab Saudi, Muchlis menyatakan bahwa hal itu masih dalam proses penelusuran.“Sedang ditelusuri. Ada yang baru datang dan ada yang lama,” jelasnya.

Kartu Nusuk merupakan dokumen penting yang harus dimiliki setiap jemaah untuk dapat mengikuti seluruh rangkaian puncak ibadah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).

Pemerintah Indonesia terus menjalin koordinasi erat dengan otoritas Arab Saudi untuk memastikan seluruh jemaah menerima haknya sesuai prosedur.Selain itu, lancarnya distribusi nusuk juga akan mempelancar proses pemindahan jemaah dari Madinah menuju Makkah. (sg)

News Feed