FAJAR, MAKASSAR– GRIB JAYA Sulsel membuktikan eksistensinya sebagai ormas yang lahir dengan kepedulian kepada masyarakat. Salah satu kegiatan filantropi yang mereka lakukan dengan mengunjungi 35 panti asuhan di Kota Makassar, Minggu, 11 Mei.
GRIB JAYA Sulsel mengakui, kehadiran mereka di tengah masyarakat adalah sebagai representasi untuk mewujudkan kehidupan yang adil, makmur dan sejahtera, sebagaimana cita-cita luhur perjuangan Indonesia yang termaktub di dalam pembukaan UUD 1945.
Hal itu diungkapkan Ketua GRIB JAYA Sulsel, Muh. Amin, di tengah kegiatannya saat mengunjungi panti asuhan untuk berbagi kepada masyarakat yang kekurangan dan membutuhkan bantuan.
“Kami akan lebih menampakkan jati diri dalam kegiatan-kegiatan positif dan advokasi terhadap persoalan-persoalan yang ada dalam masyarakat. Itulah sejatinya GRIB JAYA sebagaimana yang selalu didengung-dengungkan oleh Ketua Umum Hercules Rosario De Marcel,” ujarnya.
Lebih lanjut Muh. Amin menyampaikan, ke depannya kegiatan mengunjungi dan berbagi di panti asuhan akan menjadi kegiatan reguler yang berkelanjutan.
“Kami akan lakukan kegiatan seperti ini secara rutin, begitupun dengan kegiatan-kegiatan sosial dan advokasi lainnya. Kami tentunya akan selalu bersama pemerintah, TNI dan POLRI untuk mewujudkan Daerah Sulsel yang aman, damai, makmur dan sejahtera,” tegasnya.
Amin menegaskan, dalam komitmen kebangsaan yang ada, GRIB JAYA secara nasional tampil dengan baret merahnya yang menjadi kekuatan filosofisnya. Mengartikan bahwa seluruh kader GRIB JAYA di seluruh pelosok Tanah Air adalah insan-insan pilihan untuk berjuang bersama masyarakat, membela kebenaran dan keadilan, serta memiliki jiwa korsa yang tinggi terhadap NKRI.
