MAKASSAR, FAJAR – Telah seratus hari pendiri Fajar Group, HM Alwi Hamu wafat. Diperingati dengan sebuah pengumuman penting.
KELUARGA besar mengumumkan, kediaman Alwi Hamu akan diwakafkan untuk didirikan rumah tahfiz Al-Qur’an. Acara peringatan yang dihadiri oleh keluarga, kerabat, karyawan Fajar Group, serta tokoh masyarakat.
Diawali dengan sambutan dari Komisari Utama FAJAR HM Agus Salim Alwi Hamu. Dia mengenang sosok ayahnya dengan penuh hormat. Alwi Hamu pribadi yang baik, seorang tokoh masyarakat, dan seorang jurnalis sejati.
“Saya merasa tidak ada apa-apanya dibandingkan beliau. Saya tidak mungkin bisa menyamai beliau,” tutur Agus Salim dengan haru pada peringatan 100 Hari Wafat HM Alwi Hamu di Jl Kapt Piere Tendean, Makassar, Senin, 28 April 2025.
Alwi Hamu dikenal sebagai sosok yang berhasil mencetak banyak kader dan mendirikan berbagai perusahaan. Di bawah Fajar Group saja, terdapat sekitar 40 perusahaan, dan di luar itu pun banyak perusahaan yang ia bangun, menciptakan lapangan kerja bagi hampir 1.000 karyawan.
Kata dia, almarhum tidak hanya mengembangkan dirinya sendiri, tetapi juga memberikan penghidupan kepada banyak orang lain. Dengan tulus, Agus Salim mengakui keterbatasannya dalam membalas jasa sang ayah.
“Saya memiliki banyak kekurangan dan terlambat berbakti serta mendampingi beliau. Sebagai anak yang saleh, saya hanya mampu mengirimkan doa,” ujarnya.
Agus menyampaikan, wasiat terakhir almarhum adalah mewakafkan rumah kediamannya untuk dijadikan Yayasan Alwi Hamu, sebuah rumah tahfiz Al-Qur’an gratis.
