FAJAR, PAREPARE– BRI Liga 1 pekan ke-30 kembali digelar di Stadion Gelora BJ Habibie Parepare, Jumat 25 April 2025. PSM Makassar bertanding melawan Bali United. Momentum tersebut selalu ditunggu-tunggu pencinta sepakbola maupun warga Parepare.
Sebab, setiap kali PSM Makassar berlaga menjadi ladang penghasilan bagi warga maupun pelaku UMKM setempat. Di luar stadion, selain kuliner belasan stan berjejer menawarkan kaos dan jersey maupun merchandise PSM kepada penonton.
Tak sedikit di antaranya yang jualan musiman. Bahri misalnya, mengaku selalu jualan setiap PSM bermain. Pria 42 tahun ini selalu membawa 300 pcs barang setiap kali jualan. ada jersey PSM, jersey timnas, kaos psm, shal, topi, dan lain-lain.
“Ada yang suplai (barang) dari Makassar,” ujar warga Kota Parepare ini.
Untuk harga jersey dijual mulai Rp150 ribuan. Paling mahal jersey original dengan harga Rp800 ribuan. Untuk kaos dibanderol Rp100 ribuan dengan berbagai motif. Namun, warna hitam dan merah paling banyak diminati.
Namun, ia mengaku penjualan tidak menentu. Bahri mengaku paling sedikit terjual belasan pcs. Namun, pernah juga ia panen keuntungan saat laku 50-60 pcs. Meski demikian, event olahraga nasional tersebut menjadi berkah tersendiri bagi Bahri dan pedagang lainnya.
Official Merchand PSM juga mengambil tempat di kawasan stadion. Menawarkan berbagai merchandise PSM. Ada jersey, kaos dan lain sebagainya. Ukurannya pun bervariasi, mulai S hingga XXL (anak dan dewasa).
Pegawai Official Merchand PSM, Cancu menuturkan harga yang ditawarkan bervariasi untuk kaos Rp125.000, Polo Rp170 ribu hingga Rp200 ribuan. Ada juga Jersey official suporter Rp200 ribuan hingga Rp300 ribuan.
Kemudian, termahal Jersey official pemain (PSM), dibanderol Rp700 ribuan.
“Sekali pertandingan, biasa laku minimal 100 pcs,” ujarnya.
Untuk memudahkan pembeli, Cancu mengaku menyiapkan transaksi pembayaran menggunakan QRIS, termasuk BRImo. “Dukung ki PSM ta dengan beli merchandise ori,” ujarnya.
Jersey Laris Manis, Pedagang Panen Untung
