FAJAR, MAKASSAR – Makassar Culinary Night (MCN) kembali membuktikan diri sebagai motor penggerak ekonomi kreatif daerah, menurut catatan Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Makassar. Perhelatan kuliner tahunan yang kini berusia satu dekade ini hadir memeriahkan kota dengan tema “Rasa Rumah – 10 Tahun 10 Cerita”. Acara yang berlangsung pada 25-27 April 2025 di Pelataran Monumen Mandala ini fokus pada pemberdayaan UMKM kuliner sekaligus memperkuat citra Makassar sebagai kota kreatif berbasis kuliner.
Kepala Dispar Kota Makassar, Mohammad Roem, menegaskan kontribusi signifikan MCN terhadap pertumbuhan ekonomi kota. “Event ini bukan sekadar soal kuliner, melainkan telah menjadi instrumen penting dalam pembangunan ekonomi kreatif kita,” ujarnya.
Prestasi MCN tahun ini semakin gemilang dengan kembali masuk dalam daftar Karisma Event Nusantara (KEN), sebuah program unggulan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang menyoroti event-event berkualitas di seluruh Indonesia.
“Karisma Event Nusantara adalah wujud sinergi antara pusat dan daerah. Melalui event seperti MCN, kita dapat mempromosikan destinasi, menggerakkan ekonomi lokal, dan membangun identitas pariwisata yang kuat,” lanjut Roem.
Menurutnya, keberhasilan MCN lolos kurasi nasional tak lepas dari prinsip pembangunan berkelanjutan yang diusungnya, memberikan dampak ekonomi, sosial budaya, serta mendorong praktik ramah lingkungan. “Itulah mengapa MCN mampu memenuhi kriteria nasional. Event ini memiliki dampak yang menyeluruh,” jelasnya.
Pemerintah Kota Makassar optimis MCN akan terus menjadi daya tarik wisata dan ekonomi baru, sekaligus memperkuat posisi kota dalam peta pariwisata nasional. “Kami yakin MCN akan terus menjadi event pembangkit,” pungkasnya.
Founder MCN, Mistrianie, menyampaikan apresiasinya atas dukungan berkelanjutan dari Pemkot Makassar, terutama Dinas Pariwisata. “Dispar adalah support system utama kami sejak awal. Kami tumbuh bersama,” ungkapnya.
Sebanyak 90 tenant makanan dan minuman terpilih akan memeriahkan acara setelah melalui proses kurasi ketat dari ratusan pendaftar. Hanya pelaku usaha dengan inovasi dan kualitas terbaik yang berkesempatan hadir.
Pengunjung dapat menikmati beragam hidangan khas selama tiga hari acara, mulai dari kuliner tradisional hingga kreasi kekinian, semuanya disajikan dalam kemasan yang menarik dan menggugah selera. (wis/ham)
