Ia pun mengajak perempuan Gowa untuk terus belajar dan meningkatkan kapasitas diri, baik melalui pendidikan formal, pelatihan keterampilan, maupun kegiatan sosial kemasyarakatan. Menurutnya, perempuan yang berdaya akan membawa dampak besar, bukan hanya untuk keluarga, tetapi juga untuk masyarakat dan bangsa.
“Kalau perempuan Gowa kuat, maka Gowa juga akan kuat. Kalau perempuan Gowa cerdas dan bersatu, maka masa depan kita akan lebih terjamin,” pungkasnya.
Ketua Umum Srikandi Balira Lembaga Adat Kerajaan Gowa, Andi Hikmawati Andi Kumala Idjo, menyampaikan bahwa kegiatan Halal Bihalal ini menjadi momentum yang penting untuk merawat silaturahmi, memperkuat semangat kebersamaan, dan menyatukan komitmen perempuan dalam mendukung pelestarian adat dan budaya.
“Halal bihalal ini bukan sekadar tradisi tahunan, tapi ruang penting untuk merawat silaturahmi, memperkuat kebersamaan, dan membangun kembali semangat kolektif perempuan dalam menjaga budaya kita,” ujarnya.
Ia juga memberikan apresiasi kepada Husniah Talenrang sebagai Bupati Perempuan Pertama di Kabupaten Gowa sebagai inspirasi perempuan lain di masa yang akan datang.
“Kami bangga memiliki Bupati perempuan pertama di Kabupaten Gowa. Ibu Husniah Talenrang adalah sosok pemimpin yang menginspirasi, tangguh, bersahaja, dan sangat peduli terhadap peran serta perempuan dalam pembangunan,” tutupnya.
Turut hadir pada kegiatan halalbihalal ini, Kapolres Gowa, AKBP Muh. Aldy Sulaiman, perwakilan Forkopimda Kabupaten Gowa, dan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa, Ratnawati. (sae)