English English Indonesian Indonesian
oleh

Manuver Calon Ketua Golkar Sulsel, Sinyal Musda Bakal Tarung Terbuka

Selain itu, Appi juga mengaku sudah berkomunikasi dengan sejumlah Ketua DPD II Golkar kabupate/kota di Sulsel. Terlebih lagi, beberapa kepala daerah merupakan kader Golkar dan mayoritas ketua DPD II.

“Soal komunikasi, iya (ada), tetapi, kan, bukan sekadar pribadi atau intens. Kan, kami sama-sama menjadi kepala daerah dan ketua kabupaten/kota pasti kita punya grup-grup. Kita sama-sama komunikasi,” terangnya.

Pertemuan dengan Bahlil disebutnya untuk bersilaturahmi pasca Lebaran. Namun, ini dianggap sebagai sikap keseriusannya untuk ambil bagian dalam Musda Golkar Sulsel.

“Alhamdulillah, saya berkesempatan silaturahmi dengan Ketum Golkar, Pak Bahlil. Ini pasca Lebaran Idulfitri. Banyak hal yang kami diskusikan,” katanya.

Dia menegaskan, mereka juga membahas terkait dengan pemerintahan, khususnya dalam hal koordinasi mengatasi berbagai hal dalam pemerintahan, khususnya usai kelangkaan gas elpiji. Namun begitu,dia juga tidak menampik telah meminta arahan dan restu untuk membesarkan Partai Golkar di Sulsel.

“Jadi, tidak hanya silaturahmi saja. Ada pembicaraan membesarkan Golkar di Sulsel. Pak Bahlil, kan, Ketua Umum, jadi saya sebagai kader Golkar tentu sowan minta arahan juga kepada Pak Ketum,” jelasnya.

IAS-Adnan
Tunjukkan
Keseriusan

MESKI perlu dukungan DPD II (kabupaten/kota), restu DPP juga dibutuhkan untuk maju sebagai caon Ketua Golkar Sulsel. Hal ini yang telah dilakukan beberapa figur yang digadang-gadang akan maju.

Ilham Arief Sirajuddin (IAS), misalnya. Mantan Calon Gubernur Sulsel itu telah mengumbar pertemuannya dengan Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadali di media sosial pribadinya. Di sana, dia membubuhkan keterangan terkait pesan Bahlil kepadanya saat bertemu di Jakarta.

News Feed