Langkah ketiga, jika situasi ekonomi global menjadi semakin tidak pasti akibat pemberlakuan tarif esktra tinggi oleh presiden Trump, BI dan pemerintah dapat meniru cara Rusia pada saat dikenai sanksi oleh AS dan Eropa, yaitu memberlakukan kewajiban transaksi internasional menggunakan rupiah atas pembelian komoditas utama Indonesia.
Langkah keempat, dalam rangka mempertahankan pertumbuhan ekonomi nasional sebsar 5,1 persen, sekaligus menghindari resesi, pemerintah dapat mendorong konsumsi masyarakat dengan memberikan insentif keringanan pajak kepada pelaku usaha dan membuat skim bantuan tunai kepada rumah tangga miskin serta nyaris miskin. Hal ini akan meningkatkan konsumsi sebagai penggerak pertumbuhan. (*)