FAJAR, TAKALAR — Ketua KPU Kabupaten Takalar Hamdani Pattiha, dinyatakan lolos seleksi sebagai Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1446 H/2025 M, tahun 2025.
Ketua KPU Takalar Hamdani Pattiha diketahui lolos seleksi tahun ini setelah Kementerian Agama RI melalui Kementerian Agama Sulsel mengumumkan peserta yang telah dinyatakan lolos seleksi.
Hal itu dibenarkan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Takalar H. Solihin, S.Kom, MA. Solihin mengatakan, bahwa ketua KPU Takalar Hamdani Pattiha dinyatakan lolos Tim Pemandu Haji Daerah TPHD setelah mengikuti rangkaian seleksi di Kementerian Agama Pemprov Sulsel.
“Pak Hamdani Pattiha sebagai Petugas Haji Daerah Sulawesi Selatan tahun 1446 H/2025 M. Dan Pak Hamdani Pattiha mendaftar Petugas Haji Daerah melalui Pemprov Sulsel,” kata Solihin, Minggu (14/4/2025).
Solihin melanjutkan, jika Hamdani kemudian ikut ujian CAT dan wawancara yang diselenggarakan oleh Kanwil Kemenag Provinsi dan Pemprov Sulsel di Kantor Gubernur Sulsel.
“Hasil ujian CAT dan Wawancara baik sehingga lulus sebagai Petugas Haji Daerah Sulawesi Selatan Tahun 1446 H/ 2025 M,” terangnya.
Namun dibalik lolosnya Hamdani Pattiha sebagai peserta PPIH tahun ini, banyak menimbulkan kontroversi berbagai pihak. Ada yang berpendapat bahwa Hamdani Pattiha sebagai komisioner aktif di KPU Takalar lolos seleksi PPIH karna menggunakan pengaruhnya sebagai ketua KPU dan tak ingin mengikuti antrean.
“Dia kan komisioner aktif, apalagi posisinya sebagai Ketua KPU Takalar, kemudian mengikuti seleksi di lembaga lain, tentu menurut kami itu melanggar mekanisme dan aturan yang ada. Apalagi dua lembaga ini adalah lembaga negara dan digaji pula oleh negara, saya kira ada pelanggaran kode etik,” ungkap sumber yang tak ingin disebutkan namanya.
