English English Indonesian Indonesian
oleh

Israel Bom UGD Rumah Sakit Baptis di Gaza, 1 Pasien Anak Meninggal

FAJAR, GAZA–Serangan udara Israel pada Minggu pagi menargetkan bagian gawat darurat dan penerimaan Rumah Sakit Arab al-Ahli, yang umumnya dikenal sebagai Rumah Sakit Baptis, di pusat Kota Gaza, membuat fasilitas tersebut benar-benar tidak dapat beroperasi.

Pengeboman tersebut memaksa puluhan pasien, termasuk yang dalam kondisi kritis dievakuasi ke jalan. Setidaknya satu anak dilaporkan meninggal selama evakuasi.

Rumah sakit, yang sudah beroperasi dalam kondisi ekstrem, merupakan titik perawatan penting di daerah kantong tersebut, tempat infrastruktur kesehatan telah dibongkar secara sistematis selama lebih dari enam bulan pemboman Israel.

Israel dengan sengaja menghancurkan 34 rumah sakit di seluruh Jalur Gaza sebagai bagian dari apa yang digambarkannya sebagai rencana sistematis untuk menghilangkan sistem perawatan kesehatan Gaza, menurut kantor media Gaza.

Hamas mengutuk pengeboman itu sebagai kejahatan perang baru, menuduh militer Israel melakukan kekejaman brutal dengan dukungan AS.

Serangan Israel terjadi saat pasukan mengeluarkan perintah pengusiran paksa baru yang menargetkan lingkungan di kamp pengungsi Nuseirat di Gaza tengah dan Khan Younis selatan.

Warga Palestina dari beberapa daerah, termasuk al-Iman, al-Taqwa, al-Basateen, al-Zahraa, al-Bawadi, dan al-Nuzha, terpaksa mengungsi sebelum serangan mematikan itu terjadi.

Saat jumlah korban tewas di lapangan melampaui sedikitnya 61.700 orang tewas dan lebih dari 115.00 orang terluka, delegasi Hamas berada di Kairo untuk berpartisipasi dalam pembicaraan gencatan senjata yang dimediasi oleh Mesir.

News Feed