English English Indonesian Indonesian
oleh

Libur Lebaran Usai, Kota Makassar Kembali Dipadati Kendaraan

Kemacetan juga hanya terjadi di beberapa titik utama pertemuan kendaraan, seperti di Jembatan Kembar Kabupaten Gowa dan Jl Perintis Kemerdekaan Kota Makassar. Itu terjadi di jam-jam tertentu, utamanya sore hingga malam hari.

“Macet crowded tidak ada, cuma pelambatan. Agak padat itu seperti di Gowa, dekat jembatan kembar, di Perintis ada pelambatan, Alauddin juga ada pelambatan,” ungkapnya.

Pertumbuhan pergerakan kendaraan pribadi tahun ini mencapai 23 persen. Libur panjang membuat keinginan masyarakat untuk mudik dan berlibur selama masa cuti lebaran lebih tinggi.

“Beda tipis lah, arus balik juga seperti itu (2 juta pemudik). Dengan panjang hari libur terurai arus balik. Ada pulang hari Rabu, Kamis, jadi tidak ada penumpukan,” tandas Patarai.

Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Sulsel, Bahar mengemukakan, perjalanan angkutan lebaran tahun ini baik AKAP, AKDP, Pariwisata, dan Pelabuhan Penyeberangan semua berjalan normal.

Tidak ada kasus kecelakaan yang menonjol baik dari segi crowded maupun jumlah. Itu terwujud karena ada kesiapan yang diterapkan semua stakeholder perhubungan darat dan penyeberangan.

“Kita sudah rutin melaksanakan Rampcheck secara berkala baik di Terminal maupun pelabuhan penyeberangan. Kesiapan yang baik dari angkutan lebaran,” tukas Bahar.

Puncak arus balik sejatinya terjadi pada Minggu, 6 April. Itu terlihat dari adanya penambahan trip misalnya di pelabuhan penyeberangan Bajoe – Pamatata. Namun, pada Senin, 7 April, volumenya sudah menurun.

“Besok kan sudah aktivitas sekolah, kantor. Hari ini termasuk puncak arus balik, tapi kemarin (Minggu) itu puncaknya, sampai penyeberangan ada penambahan (trip),” bebernya.

News Feed