FAJAR, PANGKEP — Santri dari Pondok Pesantren Modern Islam (PPMI) Shohwatul Is’ad baru-baru ini bikin gebrakan seru dengan menggelar “Club Sharing” bareng siswa dari Tokushima Kita High School, Jepang.
Penanggung jawab program exchange student di PPMI Shohwatul Is’ad, Umar, mengatakan bahwa program ini digelar sebagai ajang sharing informasi terkait budaya Jepang.
“Acara ini bukan sekadar tukar informasi biasa, tapi juga jadi ajang buat memperkaya pengalaman belajar lintas budaya. Para pelajar ini saling berbagi cerita tentang kehidupan sekolah, kegiatan ekskul, sampai kebiasaan sehari-hari di negara masing-masing,” paparnya.
Selain itu, para pelajar juga saling belajar tentang sistem pendidikan di Indonesia dan Jepang. Hingga diskusi tentang perbedaan dan persamaan, mulai dari mata pelajaran favorit, kegiatan ekstrakurikuler, sampai cara belajar yang efektif.
“Dialog ini membuka wawasan mereka tentang dunia pendidikan yang lebih luas, dan tentunya, bikin mereka makin semangat belajar,” ungkapnya.
Lebih lanjut disampaikan bahwa, program ini juga jadi ajang buat mempererat persahabatan antar pelajar dari dua negara.
“Mereka saling bertukar kontak, berjanji untuk tetap berhubungan, dan bahkan berencana untuk mengadakan pertemuan lanjutan. Ini juga membuktikan bahwa belajar budaya itu bisa dilakukan dengan cara yang menyenangkan dan interaktif. Lewat acara ini, para santri nggak cuma mendapatkan pengetahuan baru, tapi juga pengalaman berharga yang akan mereka ingat seumur hidup,” bebernya. (fit)
