English English Indonesian Indonesian
oleh

Sambangi Unismuh Makassar, Prof Haedar Nashir Motivasi Dosen dan Tekankan Etos Islam Berkemajuan sebagai Kunci Internasionalisasi Kampus

Hal ini menjadi modal sosial dan institusional yang besar dalam menjawab tantangan globalisasi.

Prof. Haedar menutup kuliahnya dengan pesan moral bahwa perguruan tinggi Muhammadiyah harus tetap berpijak pada nilai-nilai Islam berkemajuan dalam setiap transformasi yang dilakukan.

“Kita ingin hadir di dunia, tapi tetap dengan wajah Islam yang membawa rahmat. Kampus harus jadi pusat keilmuan sekaligus pusat nilai,” pungkasnya.

Rektor Unismuh Makassar, Dr. Abd Rakhim Nanda, menyambut positif kehadiran Prof. Haedar dan menilai bahwa kuliah tamu tersebut memberikan motivasi dan arah yang jelas bagi pengembangan kampus ke depan.

“Beliau memberikan banyak pemikiran strategis yang membuka wawasan kami, bahwa internasionalisasi tidak boleh mengorbankan jati diri kampus,” ungkapnya.

Ia menyebut bahwa Unismuh Makassar saat ini tengah fokus meningkatkan kualitas riset, publikasi internasional, serta memperluas kerja sama dengan berbagai universitas luar negeri.

Rakhim menegaskan bahwa seluruh langkah itu diarahkan agar Unismuh tidak hanya menjadi kampus unggulan di Timur Indonesia, tetapi juga dikenal di tingkat internasional.

Kehadiran Prof. Haedar Nashir di Unismuh Makassar bukan hanya menjadi momen silaturahmi, tetapi juga penguatan visi bersama untuk menjadikan kampus Muhammadiyah sebagai kekuatan global yang berbasis pada nilai-nilai keislaman dan kemanusiaan.

Dengan dorongan semangat dan arah yang jelas, Unismuh siap menapaki langkah besar menuju internasionalisasi yang berkarakter. (wis)

News Feed