“Tentunya menghadapi arus mudik lebaran tahun ini terdapat lonjakan penumpang dari hari – hari biasanya. Operasi patuh juga telah dilaksanakan oleh Badan Karantina Indonesia yang dipimpin langsung oleh Kepala Badan Karantina Indonesia di Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Operasi Patuh tentunya bertujuan untuk memberikan pemahaman masyarakat untuk melaporkan barang bawaan berupa hewan, ikan, dan tumbuhan ataupun turunannya yang dibawa oleh penumpang.” tutur Abdul Rahman.
Selain pengawasan dan pemeriksaan terhadap barang bawaan penumpang, Karantina Sulawesi Selatan juga memberikan sosialisasi dan edukasi tentang pentingnya lapor karantina terhadap komoditas yang dilalulintaskan.
Menurut data manifest penumpang terdapat 963 penumpang yang turun di Pelabuhan Utama Makassar melalui KM Sinabung. Operasi Patuh yang dilaksanakan oleh Karantina Sulawesi Selatan juga melibatkan beberapa instansi terkait di antaranya Polisi Militer Angkatan Laut, PT. Pelindo Regional IV Cabang Makassar, Polsek Soekarno Hatta Makassar, Polres Pelabuhan Makassar serta Kesyahbandaran, dan Otoritas Pelabuhan Utama Makassar. (sae)